Saat Emas Tak Lagi Berharga

By : Fadlilah Husain Jamil

Semakin tua usia zaman, semakin nyata ketamakan manusia terhadap simbol duniawi. Mereka berlomba menumpuk harta, seolah ingin menguasai segenap sumber kenikmatan tanpa batas..tak hirau tata krama dan batas etika. Rasa malu sirna, berganti keberanian menyikut, merampas dan menodai hak saudara sebangsa. Memang benarlah apa yang ternukil oleh sejarah ..bahwa putera manusia pertama Adam, Qabil, rela membunuh Habil, saudara kandung sendiri, demi merengkuh sumber kepuasan..yaitu wanita.

 Namun..andai kita mau merenung..peringatan-demi peringatan yang disampaikan Sang Khaliq melalui Rasul-Nya, bahwa segala sesuatu yang bersifat duniawi adalah fana, kelak segalanya akan sirna, dan kehidupan akhirat..lah yang kekal abadi...dan bahwa datangnya hari akhir adalah sebuah keniscayaan..

Setidaknya...mari berbuat sesuatu yang akan menjadi penolong langkah menyeberangi titian menuju Jannatun na'im, sebelum masa yang digambarkan Hadis berikut datang, saat di mana tidak akan ada lagi gunanya kebaikanmu.. hartamu sedekahmu..

"Akan datang kepada manusia suatu zaman di mana seseorang berkeliling mengedarkan sedekah berupa emas, tetapi tidak ada seorang pun yang bersedia menerimanya. Dan akan ada peristiwa di mana seorang lelaki yang dikuti oleh empat puluh perempuan yang ingin berlindung kepadanya, karena sedikitnya kaum lelaki dan banyaknya kaum perempuan." (HR. Muslim)

Saudaraku.. Percayalah..saat itu pasti akan datang, sesuai dengan janji Allah, saat di mana emas pun tak lagi ada harganya, karena saat itu...hanya pertolongan Allah dan syafaat Rasulullah yang kita butuhkan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Baju Bodo Bugis